• Bidikmisi dari Rakyat, oleh Rakyat dan Abdi Rakyat


    Indonesia dengan jumlah penduduk terbesar ke-empat didunia hanya memiliki segelintir kaum akademisi. ini tidak mengheankan mengingat mindset masyarakat indonesia yang masih bersifat material, memandang pendidikan tidak lebih penying dari bekerja dan mendapat uang. masyarakat masih memandang, nebubtut ilmu hanya nebghanbutrka[hmaburkan uang, karena biayanya yang sangat mahal, khususnya saat memasuki perguruan tinghi. dan massyarakat masih nerpandangan bahwa status sarjana belum menjadi jaminan untuk mendapat pekerjaan yang layal.
    pemerintah sebagai regulator kebijaksanaan termasuk dalam bidang pendidikan dan sebagai upaya menciptakan kecerdasan bangsa menggulirkan sebuah bantuan beasiswa yang cukup fantastis lewat program beasiswa Bidikmisi. Bidikmisi sebuah beasiswa yang ditujukan untuk para calon agen perubahan yang miskin dan prestasi bertujuan agar menarik minat masyarakat indonesia untuk tetap mengenyam pendidikan tinggi.
    akan tetapi dilain hari, beasiswa ini dilain hari menjadi dilema. sebuah beasiswa yang seharusnya dijadikan sebagai penunjang untuk proses pendidikan menjadi gaji bulanan untuk hidup hedonis bagi para penerimanya. 
    karya kalian dimana? seruan itu muncul dari berbagai pihak. seruan seperti menjadi ajar, bukan karena para penerima beasiswa ini tidak bertanggung jawab atas apa yang telah diterimanyaa. justru sangking bertanggung jawabnya banyak penerima beasiswa ini hanya berfokus pada akademik kampus saja, sehingg tidak melirik soft skill lain, banyak penerima beasiswa ini yang memiliki ipk yang bagus akan tetapi tidak terpublish karrena masyarakat mengheendaki kontribusi yang nyata untuk masyarakat bukan hanya untuk mereka sendiri. Abdul karim sebagai salah seorang koordinator komunitas  mahasiswa bidikmisi di UIN Walisongo Semarang menekankan, bahwa kita berasal dari rakyat, dibiayai oleh rakyat, sudah semestinya kita berkontribusu dan menghadapi rakyat, yaitu rakyat indonesia.
    dengan kata lain, Bidikmisi bukan hanya nilai ipk harus bagus, tapi berlanjut apa yang telah kita beri untuk rakyat yang telah membuat kita bisa mengejar nilai bagus.
  • You might also like

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

Cari Blog Ini

Diberdayakan oleh Blogger.